Bahan Presentasi klompok 5
Karakteristik dan kemampuan DSS :
1. DSS menyediakan dukungan bagi pengambil keputusan utamanya pada situasi semi terstruktur dan tak terstruktur dengan menyatukan pertimbangan manusia dan informasi terkomputerisasi
2. Dukungan disediakan untuk berbagai level menejerial yang berbeda,mulai dari pimpinan puncak samapai menejer lapangan
3. Dukungan disediakan bagi individu dan grup
4. DSS menyediakan dukungan ke berbagai keputusan yang berurutan atau saling berkaitan
5. DSS mendukung berbagai fase proses pengambilan : intelligence[i],design,choice dan implementation
6. DSS mendukung berbagai proses pengambilan keputusan dan style yang berbeda-beda
7. DSS selalu bisa beradaptasi sepanjang masa
8. DSS mudah digunakaan
9. DSS mencoba untuk meningkatkan efektivitas dari pengambilan keputusan
10. Pengambilan keputusan memiliki kontrol menyeluruh terhadap semua langkah proses pengambilan keputusan dalam menyelesaikan masalah
11. DSS mengarah pada pembelajaran,yaitu kebutuhan baru dan penyempurnaan sistem
12. User/pemgguna harus mampu menyususn sendiri sistem sederhana
13. DSS biasanya mendayagunakan berbagai model dalam menganalisis berbagai keputusan
14. DSS dalam tingkat lanjut di lengkapi dengan kompenen knowladge yg bisamemberikan solusi yg efisien dan efektif dari berbagai masalah
KOMPONEN DSS
- Data Management. Termasuk database, yang mengandung data yang relevan untuk berbagai situasi dan diatur oleh software yang disebut DBMS.
- Model Management. Melibatkan model finansial, statistikal, management science, atau berbagai model kuantitatif lainnya, sehingga dapat memberikan ke sistem suatu kemampuan analitis, dan manajemen software yang diperlukan.
- Communication. User dapat berkomunikasi dan memberikan perintah pada DSS melalui subsistem ini.
- Knowledge Management. Subsistem optional ini dapat mendukung subsistem lain.
Hardware dan software DSS
Time sharing Network
Bila suatu
organisasi tak memiliki komputer mainframe, tetapi memerlukan kemampuan
seperti itu,
maka pendekatan time sharing bisa dipertimbangkan. walaupun sudah memiliki
mainframe
pun, suatu organisasi juga bisa melakukan hal ini karena kenyataan bahwa waktu
respon lebih
baik dengan time-sharing network daripada pada sistem komputer in-house.
keuntungan
lain adalah kecepatan dimana DSS tersebut dapat segera dibangun jika vendornya
juga sebagai
DSS builder, sebab vendor ini memiliki pengalaman menggunakan software dan
membangun
DSS yang sempurna.
Mainframe,
Workstation, mini, atau personil Computer.
Tergantung
ketersediaan dan layanan yang diinginkan, hanya saja sekarang ini kekuatan dari
PC
sudah
menjelma jadi berlipat ganda dibandingkan dengan mainframe jaman dulu.
Distributed
DSS.
Berkaitan
dengan jaringan komputer, dibuat juga Distributed DSS yang memiliki keuntungan
dalam
hal
ketersediaan dan aksesnya terhadap data dan model di berbagai lokasi.
Hardware dan Software DSS
1. Mengapa
pilihan-pilihan hardware dan software SPK/DSS seringkali didasarkan pada sistem
yang sedang berjalan pada perusahaan?
Kebanyakan
MSS (management support systems), termasuk SPK/DSS, menggunakan hardware
standar. Sistem-sistem itu biasanya tidak menganjurkan akuisisi sistem baru
yang dioptimalkan untuk kebutuhan mereka. Akuisisi baru terbatas pada hardware
dan software yang spesifik pada SPK/DSS, seperti storage untuk data warehouse
atau paket perangkat lunak prediksi.
2. Apasaja
PC dan perangkat mobile yang bisa digunakan si pengambil keputusan untuk
tersambung ke suatu SPK/DSS?
Semua PC,
apakah itu Windows, Mac OS atau Linux, mendukung browser Web dan karena itu
dapat terhubung ke SPK/DSS berbasis Web. Perangkat mobile termasuk laptop
menggunakan salah satu OS di atas, PDA (biasanya menjalankan Windows CE atau
Palm OS) dan ponsel juga bisa.
3. Apa saja pilihan
perangkat keras yang potensial untuk implementasi SPK/DSS?
SPK/DSS itu
sendiri dapat berjalan pada sistem klien, pada server (tujuan umum atau server
aplikasi khusus) atau pada mainframe. Model-model yang kompleks biasanya
berjalan pada hardware yang cepat, yang tidak termasuk sebagian besar PC.
4. Apa saja
alasan mengapa Web digunakan untuk pengembangan dan penerapan SPK/DSS?
Hal ini
sangat familiar bagi pengguna, yaitu karena mendukung antarmuka browser yang
sudah populer, didukung oleh berbagai macam tool perangkat lunak, memfasilitasi
komunikasi antara bagian-bagian dari SPK/DSS yang ditempatkan di
komputer-komputer yang berbeda, dan dapat diakses dari mana pun pengguna
berada.
- Berikut adalah klasifikasi dan dukungan dari DSS :
Klasifikasi ini
berdasarkan derajat implikasi tindakan dari output sistem ; sehingga ini lebih
ditekankan pada bagaimana output sistem dapat secara langsung mendukung (atau
menentukan) keputusan.
Di bawah ini
adalah karakteristik dari berbagai kelas DSS:
Dari tabel di
atas terlihat 7 kategori DSS. 3 yang pertama bertipe data-oriented, menampilkan
data retrieval dan/atau data analysis. Sisanya adalah model-oriented, memiliki
kemampuan baik simulasi, optimisasi, atau komputasi yang menyarankan suatu
jawaban . Tak setiap DSS masuk ke dalam satu klas di atas; beberapa sama-sama
kuat dalam hal data maupun orientasi pemodelan.
DSS memiliki
berbagai tipe dukungan. Setiap level dukungan mengandung level sebelumnya
disamping ada tambahannya (tetapi bisa juga memberikan kontribusi pada level
sebelumnya).
Terdapat
juga klasifikasi berdasarkan sifat situasi keputusan dimana DSS didesain untuk
mendukungnya:
- Institutionalized DSS. Berhubungan dengan keputusan-keputusan yang sifatnya berulang. Contoh: Portfolio Management System (PMS).
- Ad Hoc DSS. Berhubungan dengan masalah yang spesifik yang biasanya tak dapat diantisipasi ataupun berulang terjadinya. Contoh: Houston Minerals DSS membuat DSS khusus untuk mengevaluasi kelayakan joint venture.
Klasifikasi
lain adalah derajat prosedural atau tidaknya pengambilan data dan bahasa
pemodelannya. Contoh bahasa prosedural adalah bahasa pemrograman pada umumnya.
Sedang yang bahasanya non prosedural, sistem itu sendiri yang memprogram
sehingga programer hanya perlu menentukan hasil yang diinginkannya. Eksekusinya
bagaimana tak perlu dipikirkan. Kebanyakan DSS menggunakan pendekatan non
prosedural ini, karena lebih nyaman dan mendekati kenyataan alamiah manusia,
dalam hal data retrieval dan pemodelan aktivitas.
Yang lain
lagi, klasifikasi berdasarkan jenis dukungannya:
- Personal Support.
- Group (Team) Support.
- Organizational Support.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar